MIN CILENGA - Kurikulum 2013 yang baru digulirkan awal
semester tahun ini mampu membentuk karakter dan sikap manusia untuk membentuk
generasi yang sesuai dengan jiwa Pancasila.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Menteri
Pendidikan Dan Kebudayaan (Mendikbud) Bidang pendidikan, Musliar Kasim.
Dikatakan Musliar, implementasi kurikulum 2013 di sekolah ini memiliki nilai
sikap yang sangat bermanfaat untuk membentuk manusia Indonesia seutuhnya,
karena di dalam kurikulum ini mengandung beberapa sikap utama manusia.
"Sikap tersebut adalah sipritual, sosial,
dan ketrampilan, sehingga hal tersebut akan membentuk karakter manusia
Indonesia seutuhnya," kata Musliar Kasim saat memaparkan sosialiasi
kurikulum 2013 di Seminar Nasional untuk Mahasiswa Baru Program Pasca Sarjana
Universitas Negeri Semarang (Unnes), Sabtu (21/9/2013) di Gedung Auditorium
Unnes, Semarang, Jawa Tengah.
Sebagai contoh, imbuh Kasim, dalam pelajaran
Pendidikan Jasmani (Penjas), anak diajak untuk mampu memahami berbagai sikap
utama dalan proses pembentukan karakter pendidikan anak.
"Dalam olahraga kita diajak untuk
memahami sikap disiplin, kerja keras, kerja sama, juga sikap spiritual dalam
aktivitas olahraga," tandas mantan Rektor Universitas Andalas ini.
Lebih lanjut Kasim juga menyatakan, kurikulum
2013 ini dilaksanakan untuk membebaskan kreativitas bagi anak didik, bukan
malah membebani anak atas tugas - tugas di sekolah yang membuat anak kehilangan
haknya sebagai anak.
"Yang membedakan kurikulum 2013 dengan
kurikulum sebelumnya desain utamanya kurikulum 2013 adalah menyelaraskan
standart kelulusan seperti apa yang diinginkan. Dari situ baru ditentukan standart
isinya, beda dengan kurikulum sebelumnya yang lebih dahulu menentukan standart
isinya," jelas Musliar.
Sumber : http://news.liputan6.com
0 comments:
Post a Comment